Apakah Anda Ingin Pergi ke Medan? Dilarang Mengatakan ini Ketika di Medan


Pernahkah anda berkunjung ke Medan atau dalam waktu dekat ini ingin berkunjung ke Medan? Medan termasuk dari 5 kota terbesar di Indonesia. Medan sendiri terletak di Sumatera bagian utara dan sekaligus ibukota Sumatera. Tidak berbeda dengan kota-kota lainnya, Medan mempunyai bahasa sehari-hari yang kadang bagi orang-orang diluar Medan akan bingung mendengarnya. Bagi mereka yang berasal dari Jawa atau luar Sumatera Utara yang berkunjung ke Medan, mereka akan mendapatkan beberapa bahasa yang bermakna berbeda ketika diucapkan sewaktu di Medan.

Contoh saja, ketika saya sendiri oreng Medan ketika pergi ke Jawa (Semarang). Ketika itu saya berkunjung ke rumah teman dan bla,,bla,,bla,,,sehingga memasuki waktu makan malam. Waktu kami duduk di meja makan datanglah ibu teman saya menghidangkan sebuah satu mangkuk yang saya juga belum tau isinya apa, dan berkatalah ibu teman saya:
“Mas, ini jangan dimakan ya, yang itu juga (sambil nunjuk hidangan yg lain)”

Sontak, dalam sekejap saya berhenti melakukan aktifitas saya di meja makan dan dalam hati berpikir: “dihidangkan makanan kok malah jangan dimakan”.

Akhirnya teka-teki saya terjawab karena teman saya memberitahu saya bahwa, arti “jangan” adalah sayur 🙂
Jadi, ibu teman saya tadi mempersilahkan saya untuk mengambil sayur dari mangkuk yang sebelumnya saya tidak tahu isinya.

Kembali ke topik sebelumnya, kata-kata apa saja yang akan membuat orang pendatang dari Jawa datang ke Medan merasa bingung atau tidak nyambung ketika berbicara dengan orang Medan, berikut ini kata-katanya:

1. KERETA
Kenapa kereta ditempatkan nomor 1. Karena ini merupakan alat transportasi yang sering dipakai orang-orang Medan. Tahukah anda sebutan kereta di Medan adalah Sepeda Motor (motor) untuk di jawa. Berbeda jauh dengan di Jawa, kereta adalah sebutan untuk kereta api. Jadi, jika anda berkunjung ke Medan dan hendak pergi ke Siantar, jangan sekali-kali ucapkan “saya ingin ke Siantar naik kereta biar ga capek dan santai dijalan”, bisa-bisa anda malah disiapkan sepeda motor lengkap beserta helmnya dan siap untuk touring ke Siantar dengan jalan yang luar biasa bagusnya 🙂

2. IKAN
Masih tentang makanan, ketika anda mengatakan lauk adalah “ikan”, maka kalau mau mengatakan lauk tongkol ya ikan tongkol, dan yang paling aneh adalah ketika bilang lauk ayam, banyak orang Medan mengatakan “Ikan Ayam”. Jadi “ikan” disini dalam pengertian orang Medan adalah segala jenis lauk apapun itu didepannya akan di awali dengan kata “ikan” (tetapi ada juga sebagian memakai kata daging, tapi kebanyakan yang bilang “ikan”).

3. PAJAK
Ada sedikit cerita lucu ketika orang Medan ke Sumatera Barat Padang, sebagai orang Medan bertanya “dimana ya disini pajak?” Tentu saja orang Padang bingung dan berkata ” oo.. kantor pajak maksudnya?? ” waduh…. Tahukah anda, di Medan itu “pajak” adalah tempat berbelanja.

4. PASAR
Jika anda berkunjung ke Medan, jangan pernah bilang “saya mau jalan-jalan ke pasar, bisa antarkan saya”. Maka kejadiannya adalah anda akan diantar ke jalan aspal yang besar yang ada di depan rumah..hahaha…. Di Medan sendiri “pasar” adalah Jalan aspal atau jalan raya.

5. MINYAK LAMPU
Tahukah anda, ketika berada dikota ini, untuk menyebutkan “minyak tanah” orang-orang medan bilang  “minyak lampu”, sama halnya dengan “Listrik padam” orang Medan menyebutnya “Mati Lampu”. Pada makin bingung toh? hihihi..

Anak Medan ada yang mau nambahi lagi?

Sumber

16 comments on “Apakah Anda Ingin Pergi ke Medan? Dilarang Mengatakan ini Ketika di Medan

  1. ikan ayam sama dengan di jawa, iwak pitek, padahal itu daging ayam. iwak kebo, padahal harusnya daging kerbau, tapi justru diartikan sebagai sayur lodeh nangka muda, semacam gudeg kalo di jogja.
    inilah indonesia, saya suka beragamnya bahasa ini.

    Like

  2. Saya orang Aceh, Ada beberapa kesamaan Medan dan Aceh. beberapa kata yang sama yaitu:
    Ikan = Lauk
    Isi minyak = isi bensin
    minyak = (bisa berarti) bensin
    selop = sandal
    Kereta = motor

    Like

  3. kalo di jawa bilang permen, di medan bilang bombon
    kalo di jawa bilang penggaris, di medan bilang roll
    kalo di jawa bilang rautan, di medan bilang kerokan

    Like

  4. Di Jawa Barat banyak laki-laki bernama Teteng dan Totong, jangan sekali-kali kita berkenalan dengan nama tersebut, nanti ditertawai orang. Apa artinya, tanya orang Medan, tidak perlu saya sebut disini..

    Like

Tulis Komentar Anda di bawah ini: